Translate

Senin, 25 Februari 2013

Ibuku, Malaikatku



"Bayi bertanya pada Tuhan, "Mereka bilang besok Engkau akan mengirimku ke bumi, tapi bagaimana saya akan hidup di sana sementara aku masih kecil dan tak berdaya."

Tuhan menjawab, "Malaikatmu akan (dan sedang) menantimu dan nanti akan menjagamu."

Si bayi kemudian meminta penjelasan, "Tapi katakan padaku, di surga ini saya tak perlu berbuat apapun hanya bernyanyi dan tersenyum bahagia."

Tuhan berkata, "Malaikatmu akan bernyanyi dan akan selalu tersenyum untukmu. Dan kamu akan merasakan kasih sayang malaikatmu hingga kamu bahagia."

Lagi-lagi si bayi bertanya, "Lalu bagaimana saya bisa memahami pembicaraan orang ketika orang-orang berbicara pada saya sementara saya tidak bisa bahasa mereka."

Tuhan menjawab, "Malaikatmu akan memberitahu kata-kata yang indah dan manis yang akan pernah kamu dengar, dan dengan sabar dan peduli, malaikatmu akan mengajarkanmu cara berbicara."

Si bayi bertanya lagi, "Dan apa yang harus saya lakukan saat saya ingin berbicara dengan Mu, Tuhan?"

Tuhan Menjawab, "Malaikatmu akan menempatkan tanganmu bersama-sama dan akan mengajarkanmu bagaimana bersembahyang."

Si bayi berkata, "Siapa yang akan menjagaku?"

Tuhan Menjawab, "Malaikatmu akan menjagamu meski hal tersebut membahayakan hidupnya."

Si bayi bertanya lagi, "Tapi saya akan selalu merasa sedih karena tidak akan melihat-Mu lagi."

Tuhan menjawab, "Malaikatmu akan selalu bercerita tentang-Ku padamu, dan akan mengajarkanmu cara (yang baik) kembali pada-Ku, meski (hakikatnya) Aku selalu dekat denganmu."

Pada saat itu, di surga sangat tenang dan damai, akan tetapi suara dari bumi terdengar (memanggil-manggil bayi tersebut) dan dengan tergesa-gesa, si bayi bertanya pada Tuhan, "Tuhan, jika saya harus pergi sekarang, tolong katakan padaku siapa nama malaikatku itu?

Tuhan berkata, "Panggil saja dia 'IBU'.."




Ibu..
Orang yang paling aku sayang di dunia ini..
Orang yang selalu ingin ku buat terseyum dan bangga tlah melahirkan ku ke dunia..
Tujuan Utamaku terus hidup adalah Ibuku..
Mewujudkan semua keinginannya, itulah yang membuatnya Bahagia..
Tak kan ku biarkan Ibu, sedih karenaku..
Terlalu banyak Hal yang ingin ku lakukan untuk dan bersamamu, Ibu..
Membawa Ibu Naik Haji, Mengajak Beliau ke berbagai tempat di Dunia, Membelikan Rumah yang Indah, Membuatkan Taj Mahal dan begitu banyak hal lainnya..
Entah kapan itu akan terwujud..
Tapi, untuk saat ini Hal yang aku bisa beri dan selalu aku beri adalah Kasih Sayang dan Pengabdianku sebagai Anakmu, Ibuku Sayang..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar